Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2021

Smartfrend Bekerjasama Dengan Kemkominfo Uji Coba 5G di Frekuensi 26Ghz

Jakarta -  Smartfren bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) menggelar uji coba penerapan 5G di spektrum frekuensi tinggi 26GHz atau Milimeter-wave (mmWave), Kamis (17/6). Spektrum ini merupakan frekuensi yang tinggi. Belum pernah dilakukan sebelumnya. Proses uji coba ini dilakukan di kantor Smartfren Pusat, Jakarta. Presiden Direktur Smartfren, Merza Fachys mengatakan, uji coba ini menggunakan spektrum yang belum pernah dipakai sebelumnya, yakni mmWave di frekuensi 26GHz dengan lebar pita 800MHz. "Kami ingin mengetahui bagaimana sifat-sifat dari spektrum yang tinggi ini untuk menggelar layanan seluler, khususnya 5G. Trial ini dilakukan sebelum spektrum frekuensi 26GHz dilelang nantinya," tutur Merza. Dia melanjutkan, sifat frekuensi 26GHz tidaklah mudah. Untuk itu Smartfren merasa perlu mempelajari bagaimana spektrum frekuensi mmWave bisa digunakan untuk menggelar 5G bagi pengguna mobile, industri, atau area khusus yang membutuhkan layanan 5G. Dengan begi

Presiden China Xi Jinping Akan Menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Jakarta -  Kereta Cepat Jakarta-Bandung ditargetkan bisa beroperasi secara komersial pada tahun 2022. Progresnya pengerjaannya juga sudah berada di angka 74 persen. Proyek tersebut bakal terus dikebut penggarapannya. Apalagi, Presiden China Xi Jinping disebut bakal menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Proyek tersebut dibiayai dan dikerjakan atas kerja sama konsorsium BUMN China dan Indonesia. Presiden China dikabarkan bakal menjajal Kereta Cepat Jakarta - Bandung Hal tersebut seiring dengan Indonesia yang akan menjadi tuan rumah KTT G20. Corporate Secretary PT KCIC, Mirza Soraya, mengaku belum mendapatkan informasi pasti mengenai hal tersebut. Namun, ia mengatakan KCIC siap apabila Xi Jinping benar-benar menjajal kereta cepat Jakarta - Bandung. "Tapi jika memang diharapkan seperti itu, kita siap melakukan hal itu. Kita tinggal menunggu arahan dari pemerintah," kata Mirza. Mirza memastikan pihaknya bakal terus menggenjot pembangunan kereta cepat Jakarta - Bandung. Mirza menj